Pimpinan Daerah Aisyiyah Sidoarjo Mengikuti Musypimwil I Jawa Timur
Surabaya, 01 Februari 2025 – Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Kabupaten Sidoarjo turut serta dalam kegiatan Musyawarah Pimpinan Wilayah (Musypimwil) I Aisyiyah Jawa Timur yang dilaksankana sabtu 01 Februari 2025 secara daring menggunakan platform Zoom Meeting.
Musypimwil I ini mengusung tema “Dinamisasi Perempuan Berkemajuan Mewujudkan Jawa Timur Berkeadilan” dan bertujuan sebagai forum refleksi, evaluasi, serta perumusan langkah-langkah strategis dalam memperkuat dakwah dan pemberdayaan perempuan di wilayah Jawa Timur. PDA Sidoarjo mengirimkan sembilan perwakilan yang terdiri dari unsur pimpinan daerah, wakil cabang, dan anggota lainnya untuk mengikuti seluruh rangkaian acara.
Acara dibuka pukul 08.00 WIB dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, diikuti lagu kebangsaan Indonesia Raya, Sang Surya, dan Mars Aisyiyah. Setelah itu, Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiyah Jawa Timur, Dra. Rukmini, M.AP, memberikan pidato iftitah, disusul amanat dari Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur, Dr. dr. Sukadiono, M.M.
Salah satu materi utama yang disampaikan dalam forum ini adalah “Peran Aisyiyah dalam Mewujudkan Indonesia Berkeadilan” oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat Aisyiyah, Dr. Apt. Salmah Orbayinah, M.Kes., Apt. Materi ini menyoroti peran strategis Aisyiyah sebagai organisasi perempuan berkemajuan dalam mengatasi berbagai tantangan sosial, termasuk kemiskinan, ketimpangan gender, dan akses pendidikan serta kesehatan. Ketua Umum Pimpinan Pusat Aisyiyah menegaskan bahwa dakwah yang dilakukan Aisyiyah berlandaskan prinsip rahmatan lil ‘alamin, yang mengedepankan keadilan sosial dan nilai-nilai moderasi Islam dalam setiap aspek kehidupan. Program-program Aisyiyah diharapkan dapat mendorong penguatan peran perempuan, terutama dalam sektor ekonomi, pendidikan, dan kesehatan, guna menciptakan masyarakat yang lebih adil dan sejahtera.
Materi strategis lainnya yang juga disampaikan adalah “Penguatan Peran Perempuan dalam Pendidikan Berkeadilan” oleh Prof. Dr. Sugiarti, M.Si. Dalam materi ini, beliau menyoroti pentingnya akses pendidikan yang merata bagi semua kalangan, terutama perempuan di wilayah marginal. Pendidikan berkeadilan menekankan penghapusan diskriminasi gender dalam proses pendidikan, dengan memberikan kesempatan yang sama bagi perempuan untuk mengembangkan potensi diri. Prof. Dr. Sugiarti juga menggarisbawahi peran perempuan sebagai agen perubahan di lingkungan keluarga dan masyarakat melalui pendidikan berbasis karakter, keterampilan hidup, dan kewirausahaan. Aisyiyah diharapkan menjadi motor penggerak dalam memastikan kualitas pendidikan yang mengedepankan nilai-nilai keadilan, moderasi, dan kemajuan di setiap jenjang pendidikan.
Ketua PDA Sidoarjo, ST. Zubaidah Syafi’I, S.Ag menegaskan bahwa keterlibatan dalam Musypimwil ini memberikan banyak wawasan dan strategi untuk memperkuat pelaksanaan program kerja di daerah dalam rangka mewujudkan visi keadilan dan kemajuan perempuan di Jawa Timur.
